- This topic has 0 balasan, 1 suara, and was last updated 3 years, 1 months yang lalu by terrygerald83.
-
PenulisTulisan-tulisan
-
19/07/2021 pada 13:41 #8221terrygerald83Peserta
global tidak pernah berhenti berputar selalu berkecimpung menuju perkembangan yg luar biasa. Kemajuan teknologi di Indonesia waktu ini tidak akan berhenti, namun akan terus mengalami perubahan. Selain itu, apakah Indonesia sudah siap menghadapi Society lima.0? Apakah kita sebagai masyarakat negara Indonesia, siap menerima seluruh perubahan tersebut? Jadi bagaimana kita mempersiapkannya?
menurut Yuko Harayama seorang mantan anggota Eksekutif Dewan buat kebijakan Sains dan Teknologi tempat kerja kabinet Jepang dalam program tetok’s memberikan bahwa Society lima.0 berpusat pada insan itu sendiri serta juga mengutamakan kebahagiaan. Hal di dukung dengan adanya penemuan mengenai ilmu pengetahuan, teknologi dan informasi yang dilakukan oleh pemerintah Jepang.
Konsep Society lima.0 diresemikan 21 Januari 2019 didesain menjadi solusi revolusi industri 4.0 yg bisa mengakibatkan degradasi umat insan. Konsep Society lima.0 penyempurnaan asal konsep-konsep sebelumnya. di Society 1.0 manusia masih berada di era berburu serta baru mengenal tulisan. Society 2.0 ialah era pertanian dimana kita sudah mengenal bercocok tanam. kemudian Society tiga.0 telah bedak wardah memasuki era industri memakai mesin buat menunjang aktivitas sehari-hari. di Society 4.0 yg kita alami ketika ini, kita mengenal internet serta dapat menerapkan pada pada kehidupan. Ini memukinkan kita dapat mengakses serta memberikan isu di internet. Maka Society 5.0 artinya era dimana seluruh teknologi tadi merupakan bagian berasal diri kita sendiri. Berikut dibawah ini video tentang konsep Society 5.0 yang dicetuskan sang pemerintah Jepang.
sesuai cuplikan video tadi menegnai konsep Society 5.0 merupakan proses pengembangan buat membenahi beberapa dilema waktu ini yang ditimbulkan telalu cepatnya perkembangan industri yang ada. Society lima.0 kita mampu mengintegrasikan ruang maya dan ruang fisik mejadi satu. semua hal akan semakin praktis menggunakan memakai artificial intelligence (kecerdasan sintesis) yang bisa membantu kita dalam meningkatkan kecepatan proses pengolahan data. Bila visi berasal Society 5.0 terwujud maka global akan terlihat sangat tidak selaras menggunakan yang kita lihat kini . Setiap perkembangan global akan menyampaikan dampak baik postif maupun negatif terhadap diri kita serta pula terhadap alam sekitarnya. Lantas bagaimana Indonesia sendiri pada menghadapi Society 5.0.
1. Para pakar perubahan mirip tenaga pakar atau akademisi yang gencar melakukan penelitian dan pengembangan teknologi AI (artificial intelligence). Hal ini merupakan bentuk berasal action research yg mereka lakukan. tidak hanya tenaga ahli dan akademisi melainkan rakyat jua perlu mendukung proses perubahan tadi dengan memberikan umpan kembali selama proses perubahan terjadi.
dua. Selain itu, pemerintah membuat kebijakan buat mengawasi proses perubahan yang terjadi dan mengkomunikasikan kepada publik. Hal ini dilakukan buat memastikan bahwa masyarakat percaya akan perubahan yang terjadi secara adil.
tiga. Pekerja sektor industri, akademisi, masyarakat dan pemerintah bisa berkolaborasi buat menjalin hubungan positif dalam rangka membangun warga 5.0.
4. diharapkan evaluasi setelah proses perubahan yg sudah dilakukan supaya perseteruan sosial dapat diselesaikan secara optimal.
Jadi, apakah Indonesia mampu menghadapi Society 5.0? berdasarkan aku tentu saja bisa yg terpenting berbagai kalangan pada Indonesia mampu berperan dalam perubahan serta berkerjasama buat mewujudkan Society lima.0 dengan memperkaya literasi dan mempunyai wawasan yang lebih luas pada hal perkembangan teknologi.
-
PenulisTulisan-tulisan
- Anda harus log masuk untuk membalas topik ini.